TIMES RIAU, GRESIK – Pada lanjutan seri kedua putaran pertama kompetisi bola voli profesional kasta teratas Indonesia PLN Mobile Proliga 2025 di GOR Tridharma Gresik, Minggu (12/1/2025), tim putri Pertamina Enduro harus mengakui kekalahan  1-3 (25-21, 13-25) dari Jakarta Popsivo Polwan.

Dengan kemenangan hari ini Popsivo Polwan mengumpulkan poin 6 dari dua kali kemenangan dan berada di posisi kedua klasemen sementara  PLN Mobile Proliga 2025.

Jalannya pertandingan,  satu servis ace Tisya Amallya menjadikan poin pertama Pertamina Enduro 1-0,  namun berhasil disamakan Arsella Nuari 1-1. Pertandingan kedua tim semakin ketat hingga kedudukan 3-3.

Pertamina Enduro yang dimotori Junaidah Santi terus menekan, satu spikenya berhasil menembus pertahanan Popsivo Polwan, 6-4 Pertamina Enduro unggul.

Popsivo Polwan terus mencoba mengejar ketertinggalan poin, mereka berhasil memperpendek jarak 10-8. Di awal set pertama Pertamina Enduro terus menambah poin hingga 12-9.

Tertinggal 14-11, Arsella Nuari dan kolega terus menekan Pertamina Enduro, hasilnya satu poin untuk Popsivo Polwan 14-13. Menginjak pertengahan set pertama Pertamina Enduro unggul 17-14.

Pelatih Popsivo Polwan Gerardo Daglo meminta Arsella Nuari dan kolega tetap fokus, namun Pertamina Enduro dengan duo asingnya Staunton dan Samoilenko bermain impresif, menginjak akhir set pertama mereka memimpin 21-19. Set pertama akhirnya dimenangkan Pertamina Enduro 25-21.

Set kedua Popsivo Polwan mencoba mengendalikan permainan, Arsella Nuari dan kolega unggul cepat 0-4. Duo asing milik Popsivo Polwan Neriman Ozsoy dan de La Cruz mulai panas, spike-spike nya tak terbendung, mereka unggul 2-7.

Satu lucky servis Arsella Nuari berhasil menambah poin Popsivo Polwan menjadi 4-11.

Pelatih Pertamina Enduro Bulent Karslioglu memasukkan Nurlaili Kusuma untuk merubah pola serangan, hasilnya Pertamina Enduro bisa memperkecil ketertinggalan poin menjadi 7-14. Di parus set pertama Popsivo Polwan unggul  7-16.

Popsivo Polwan terus mendominasi perolehan poin hingga menginjak akhir set kedua, mereka unggul 8-21.

Tertinggal 12-22, Pertamina Enduro terus mencoba mengejar, namun Neriman Ozsoy mampu menambah poin Popsivo Polwan 13-23, mereka akhirnya menutup set kedua dengan kemenangan 13-25. Skor menjadi imbang 1-1.

Set ketiga, Popsivo Polwan tampil Trengginas dengan perolehan poin cepat hingga 4-7. Neriman Ozsoy kembali ke performanya, spike-spike tajamnya sulit dibendung Junaidah Santi dan kolega, Popsivo Polwan memimpin 5-9.

Beberapa kali pemain Popsivo Polwan melakukan attack error,  Junaidah Santi dan kolega berhasil menyamakan kedudukan  9-9 hingga 11-11.

Pertandingan semakin seru, satu quick smash Arsella Nuari menambah poin Popsivo Polwan menjadi 12-14. Pertengahan set ketiga Popsivo Polwan memimpin 13-16.

Tertinggal 14-18, pelatih Pertamina Enduro Bulent Karslioglu langsung mengambil time out, hasilnya satu spike Samoilenko berhasil menambah poin timnya 15-18. Menginjak akhir set ketiga, beberapa kali monster block De La Cruz menghasilkan poin Popsivo Polwan hingga 17-22.

Set ketiga ditutup dengan kemenangan Popsivo Polwan 19-25, skor menjadi 1-2 untuk Popsivo Polwan.

Set keempat Pertamina Enduro langsung unggul 2-0, namun Arsella Nuari dan kolega yang bermain konsisten berhasil menyamakan kedudukan 3-3 hingga 4-4. Satu spike Neriman Ozsoy berhasil membalikkan keadaan menjadi 4-5.

Kembali tertinggal 6-8, pelatih Pertamina Enduro Bulent Karslioglu mengambil time out agar pemainnya kembali lebih fokus, hasilnya Tisya Amallya dan kolega tetap tertinggal 7-11.

Permainan Popsivo Polwan semakin solid, Arsella Nuari dan kolega berhasil mengendalikan permainan hingga paruh set keempat,  tim putri milik Kepolisian ini tetap memimpin perolehan poin 11-15.

Popsivo Polwan terus menampilkan permainan impresif menginjak akhir set keempat, dengan mengumpulkan poin 15-19. Junaidah Santi, Staunton, dan Samoilenko terus mencoba melawan dan mengejar poin, namun Popsivo Polwan tetap memimpin di poin 16-20.

Di poin-poin krusial Junaidah Santi dan kolega sulit menembus monster block Popsivo Polwan, mereka semakin tertinggal 17-23. Set keempat berhasil dimenangkan Popsivo Polwan 18-25, skor menjadi 1-3 untuk kemenangan Popsivo Polwan.

Usai laga pelatih Pertamina Enduro Bulent Karslioglu   mengakui, permainan Popsivo Polwan lebih baik, "Tapi kami tetap mengapresiasi para pemain yang sudah berusaha bermain baik hari ini," ucapnya.

Manajer Pertamina Enduro Widi Triyoso juga menyampaikan, bakal ada strategi yang akan diperbaiki kedepan, termasuk pergantian pemain. "Pastinya ada evaluasi mendasar di dalam tim," kata Widi Triyoso.

Sementara Nurlaili pemain Pertamina Enduro mengaku kekalahan hari ini memang belum rezeki bagi timnya. "Semoga kedepan kami bisa lebih baik lagi, dan tidak ada pemain yang cedera," ujarnya.

Pelatih Popsivo Polwan Gerardo Daglo mengaku, pertandingan melawan Pertamina Enduro adalah pertandingan yang sulit, "Pertamina Enduro adalah lawan yang cukup berat bagi kami, sehingga kami mempersiapkan dengan serius untuk melawan mereka," ujarnya.

Namun begitu, Gerardo Daglo tetap akan mengevaluasi timnya, "Tapi kami kalau bisa setiap kali pertandingan harus meraih kemenangan," katanya.

Pemain Popsivo Polwan Arsella Nuari mengatakan, bahwa timnya hanya kurang di receive aja, "Semua masih perlu adaptasi untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya," kata Arsella Nuari. (*)